Rabu, 24 Juni 2015

Teaching Games for Understanding



Perceptions of Hong Kong Physical Education Teachers on Teaching Games for Understanding: Implications for Continuing Professional Development
Pengetahuan permainan dan pengalaman bermain guru penting untuk belajar dan mengajar TGfU. Guru merasa bahwa program pengembangan profesional yang lebih praktis dari TGfU harus disediakan dan juga diberikan contoh kegiatan pembelajaran kolaboratif TGfU. Guru di Hong Kong tetap tidak yakin bahwa TGfU memberikan keuntungan tertentu untuk diri sendiri atau peserta didik.

Effect of Teaching Games for Understanding in 5 versus 5 mini game play, cardiovascular fitness, leg power and 30m running speed among Malaysian School elite players
Menurut hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa TGfU lebih baik dibandingkan dengan pendekatan tradisional SDT. Model TGfU menggunakan pendekatan taktis. Model TGfU dengan situasi permainan kecil seperti 3 vs 3 atau 5 vs 5 dapat meningkatkan kontrol bola dan V02 max telah terbukti dari penelitian ini.

An Integrated Physical Education Model
Bermain baik dalam olahraga tim berarti secara sadar/tidak sadar memilih jalan yang benar dari tindakan (efektivitas) pada saat yang tepat dan melakukannya dengan baik (efisiensi). Pendekatan TGfU dapat dipahami dalam model pengalaman belajar, Guru pendidikan jasmani dapat menggunakan informasi ini untuk menyesuaikan pelajaran dengan kebutuhan siswa.

Culture, embodied experience and teachers development of TGfU in Australia and Singapore
Perbedaan budaya dan pengalaman mempengaruhi bagaimana seorang guru. TGfU perlu lebih diperkenalkan lagi untuk mengubah cara pandang siswa dan guru. Perbedaan sosial dan budaya sangat mempengaruhi pengalaman dan pengembangan TGfU oleh guru penjas dimanapun, tidak hanya di Australia dan Singapura.

Teaching Games for Understanding to In-Service Physical Education Teachers: Rewards and Barriers Regarding the Changing Model of Teaching Sport
Pendekatan konstruktivis untuk mengajar invasi olahraga dianggap oleh guru menjadi sulit untuk merancang pelajaran dan rumit untuk dimasukkan ke dalam praktek. TGfU menuntut penguasaan yang lebih besar dan disiplin ilmu olahraga yang lebih relevan dibandingkan pendekatan tradisional. Guru perlu memodifikasi tugas belajar, membuat siswa merespon dan memilih, dan mengajar untuk membenarkan alasan dari pilihan mereka, sehingga anak didik akan termudahkan dan akan lebih maksimal dalam pembelajaran Olahraga.

Changes in the Japanese games curriculum and the shift toward student-centered learning
Kurikulum di Jepang bertujuan untuk membimbing siswa untuk mewujudkan cita-cita dalam olahraga. TGfU begitu berpengaruh dalam tercapainya cita-cita tsb. TGfU di jepang menggunakan strategi berpusat pada peserta didik sehingga meminta siswa untuk berfikir berinteraksi dan intelektual di dalam permainan yang menyenangkan dan tetap bermakna.

What is Teaching Games For Understanding ? A Canadian perspective
Kurikulum penjas di Kanada mulai lebih terfokus dan dapat mentransfer keterampilan teknis dalam bermain game setelah menggunakan TGfU. Di Kanada TGfU diterapkan dengan menggunakan prinsip pedagogic. Kanada telah memainkan dampak besar pada perkembangan TGfU di dunia. Hal ini yang dibuktikan dengan karya ilmiah yang dihasilkan oleh akademisi Kanada dan melalui keberhasilan pelaksanaan TGfU oleh ribuan guru dan pelatih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar